Oleh-Oleh Khas Kuningan

Sutoro Naruto

Kuningan mungkin tak seterkenal Cirebon meski letak kedua daerah ini berbatasan.

Namun, tempat yang satu ini nyatanya juga menyimpan berbagai hal menarik. Di antaranya dengan adanya 10 oleh-oleh khas Kuningan yang bisa jadi alternatif jika Kamu berkunjung kesini.

10 Oleh-oleh Khas Kuningan yang Recomended dibawa Pulang

Kota yang juga dikenal Kota Kuda ini banyak dijadikan destinasi oleh para pelancong mengingat berbagai keistimewaan yang ada di dalamnya.

Lihat juga oleh oleh khas surabaya

Mulai dari banyaknya tempat wisata, daerahnya yang sejuk, memiliki jalur pendakian bagi para pecinta alam, hingga kulinernya yang juga lezat-lezat.

Bahkan, sebagiannya, bisa Kamu bawa pulang sebagai oleh-oleh kuliner khas Kuningan. Lantas, apa saja oleh-oleh khas Kuningan yang bisa jadi pilihanmu?

Oleh-Oleh Khas Kuningan

[powerkit_toc title=”Daftar isi” depth=”2″ min_count=”4″ min_characters=”1000″]

Tahu Susu Tamiang Sari Kuningan

Oleh-Oleh Khas Kuningan

Tahu memang konon berasal dari Cina. Namun, panganan yang satu ini sangat populer di Indonesia.

Bahkan, tak sedikit masyarakat Indonesia yang berinovasi dengan tahu. Salah satunya, yang dilakukan oleh warga Kuningan. Mereka berinovasi dengan memproduksi tahu susu.

Tahu ini rasanya gurih dan nikmat. Apalagi jika disantap ketika masih panas. Jika tempatmu pulang tak begitu jauh dari Kuningan, tentu tahu susu ini cocok Kamu bawa pulang. Kamu bisa menyantapnya sebagian di jalan dan menyisakan sebagiannya lagi buat orang rumah.

Harganya murah kok. Hanya Rp2 ribu saja untuk satu bijinya.

Kue Satu Kuningan

Bicara kue satu, mungkin sebagian dari kalian sudah tak asing. Maklum, makanan ini memang populer di banyak tempat. Kuningan adalah salah satu diantaranya.

Bahan kue satu ini terdiri dari olahan kacang hijau yang disangrai dan ditumbuk halus dengan campuran gula halus. Lalu kemudian dijemur dicetak dan dijemur sebelum dibungkus untuk dijual.

Meskipun di tempat lain mungkin Kamu sudah pernah makan kue ini, namun tak ada salahnya Kamu mencoba juga kue satu khas Kuningan. Yakin deh, faktor tempat produksi juga memungkinkan adanya perbedaan kenikmatan.

Lagipula harganya juga tak begitu mahal. Bahkan, karakter kue ini awet sehingga bisa disimpan dalam waktu yang lama ketika di rumah.

Ketempling atau Keripik Gemblong

Jika kamu pecinta makanan kriuk-kriuk yang gurih, Kamu bisa membawa pulang Oleh-Oleh Khas Kuningan yang satu ini. Namanya ketempling atau sering disebut juga keripik gemblong.

Keripik yang renyah itu merupakan olahan dari tanaman singkong. Bentuknya dipotong bulat tipis-tipis dan digoreng hingga berwarna agak kekuningan.

Banyak varian rasa yang Kamu pilih jika Kamu mau membawanya pulang untuk teman bersantai dan rebahan. Mulai dari rasa original, pedas, manis, bahkan ada juga rasa oncom.

Biasanya dijual kiloan dan dijajakan di berbagai toko oleh-oleh yang ada di Kuningan.

Papais Kuningan

Di Jawa Barat, banyak makanan yang disajikan dengan bungkus daun pisang. Katanya, daun ini bisa memberikan aroma yang khas bagi makanan yang dibungkus olehnya.

Salah daerah yang memiliki makanan khas dengan bungkus daun pisang adalah Kuningan. Terdapat makanan khas yang diberi nama papais.

Lihat juga oleh oleh khas malang

Papais adalah makanan yang terbuat dari beras ketan atau singkong yang dicampur dengan gula aren serta parutan kelapa. Rasanya tentu saja manis dan legit.

Nyatanya papais ada berbagai jenis. Seperti papais bugis dan papais monyong yang bentuknya kerucut. Lucu ya?

Untuk harga, jangan khawatir, murah kok. Jangan takut kalau mau beli banyak

Jawadah

Jika orang Garut mengenal makanan yang bernama dodol, maka Kuningan punya makanan sejenis yang disebut dengan nama jawadah. Bisa dibilang, Jawadah ini merupakan salah satu keluarga dodol.

Makanan dengan tekstur yang kenyal ini dibuat dari olahan tiga bahan utama. Yakni beras ketan, santan kelapa, serta gula merah.   Ketiga bahan tersebut dicampur dan diaduk hingga matang.

Jika dodol biasanya disajikan kecil-kecil dengan bungkus, maka jawadah umumnya agak berbeda. Sajiannya biasanya berukuran jumbo.

Oleh karena itu, jika Kamu mau memakannya di rumah dengan keluarga, perlu dipotong-potong dulu seperti Kamu mau memakan kue ulang tahun. Jawadah mudah sekali ditemukan di berbagai toko oleh-oleh.

Kwecang

Kamu pernah makan bacang? Jika iya, maka kenalkan saudara bacang dari Kuningan ini. Namanya kwecang.

Sejatinya, kwecang ini berbeda dengan bacang. Isian kwecang adalah beras ketan dengan campuran dari air apu. Sehingga warnanya akan tampak kekuningan dan memiliki aroma yang unik.

Oleh-oleh yang dibungkus dengan daun bambu ini bisa Kamu santap langsung, namun bisa juga Kamu sajikan dengan campuran makanan lain seperti dengan gula merah.

Kamu tak perlu khawatir jika mau membeli dalam jumlah banyak. Kwecang bisa tahan lama kok. Syaratnya, menyimpannya harus dalam posisi digantung.

Opak Bakar

Opak sebenarnya bukan khas Kuningan saja. Tak sedikit daerah yang juga memiliki sentra produksi makanan ini.

Bahan dasarnya adalah beras ketan serta kelapa parut. Namun, jika Kamu umumnya menemukan opak penyajiannya persis kerupuk yang digoreng, maka opak kuningan berbeda. Ia tak melibatkan minyak dalam pengolahannya.

Mengapa? Ya, karena proses pembuatannya dengan cara dibakar. Sehingga tentu saja sangat cocok bagi Kamu yang punya pantangan minyak. Harganya murah, mulai Rp20 ribuan saja.

Keripik Gadung

Selain keripik gemblong, keripik yang bisa Kamu coba dan dibawa pulang juga adalah keripik gadung. Berbeda dengan keripik gemblong yang berbahan singkong, keripik ini terbuat dari umbi gadung.

Umbi gadung sendiri sebenarnya adalah tanaman yang mengandung racun. Namun, dengan pengolahan yang benar, racun bisa dihilangkan dan ia bisa diolah menjadi keripik yang enak.

Rasanya gurih meski secara tekstur lebih lunak jika dibandingkan dengan keripik singkong. Namun enaknya tetap juara kok!

Jeniper

Selain makanan, Kamu juga bisa membawa pulang oleh-oleh minuman khas Kuningan. Salah satu yang populer adalah jeniper.

Jika Kamu sering mendengar nama jeniper identik dengan aktris di layar kaca, maka jeniper khas Kuningan ini wujudnya bukan manusia. Ia adalah akronim dari tiga buah kata, yakni jeruk, nipis, dan peras.

Lihat juga oleh oleh khas jakarta

Isinya berupa perasan jeruk nipis yang dimasukan ke dalam botol. Biasanya tanpa sama sekali bahan pengawet dan betul-betul full 100% jeruk nipis. Cara mengkonsumsinya persis seperti Kamu mengonsumsi sirop.

Menariknya, selain enak dan bisa dibawa untuk buah tangan, jeniper ini juga baik untuk kesehatan. Banyak orang percaya dengan berbagai khasiat yang terkandung di dalamnya.

Jenisa

Selain jeniper, di Kuningan juga ada jenisa. Ini adalah sejenis sirup yang mirip dengan Jeniper. Biasanya juga dijual dalam botol.

Perbedaan yang paling kentara antara jenisa dengan jeniper adalah tambahan madu pada jeruk nipis. Tentu saja, dengan tambahan madu, jenisa memiliki rasa dan khasiat yang agak berbeda.

Nyatanya, orang yang mengenalkan jeniper dan jenisa adalah sosok yang sama. Yakni pengusaha bernama Benhardi yang membangun UKM di Kuningan.

Itulah 10 oleh-oleh khas Kuningan yang bisa Kamu pertimbangkan untuk dijadikan buah tangan. Pastikan budget-mu cukup ya!

Makanan Khas Lainnya:

Bagikan:

Sutoro Naruto

Penulis ini menyukai makanan seperti bakso, ayam geprek, rendang dan masih banyak yang lainnya.

Tags

Leave a Comment