Oleh Oleh Khas Tasikmalaya – Tasikmalaya adalah sebuah kota yang terletak di provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini merupakan ibu kota dari Kabupaten Tasikmalaya dan terletak di dataran tinggi di pegunungan di sebelah selatan Jawa Barat. Kota ini memiliki luas sekitar 1.832 km² dan memiliki penduduk sekitar 1,3 juta jiwa.
Lihat juga makanan khas solo
Tasikmalaya dikenal sebagai kota pariwisata dengan pemandangan alam yang indah dan berbagai tempat wisata yang menarik seperti air terjun, danau, dan gunung. Selain itu, Tasikmalaya juga dikenal sebagai kota yang kaya akan budaya dan oleh-oleh khasnya seperti kue Cenil, kue Lapis, dan kue Talam. Kota ini juga merupakan kota industri yang berkembang dengan berbagai macam industri yang berdiri di kota ini seperti industri tekstil, makanan, dan perkebunan.
Oleh Oleh Khas Tasikmalaya Adalah
Batik Tasikmalaya
Batik Tasikmalaya adalah salah satu jenis batik yang berasal dari kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia. Batik ini dikenal dengan corak yang khas dan warna yang cerah. Batik Tasikmalaya dikenal sebagai batik dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau.
Corak batik Tasikmalaya terdiri dari berbagai macam motif yang mencerminkan kebudayaan lokal, seperti motif wayang, kawung, dan parang.
Batik ini dibuat dengan cara manual dan dikerjakan oleh para pengrajin yang berpengalaman dan berkelas.
Batik Tasikmalaya juga dikenal sebagai batik yang digunakan dalam acara-acara adat, seperti pernikahan, dan acara-acara resmi lainnya. Selain itu, batik ini juga digunakan sebagai pakaian sehari-hari. Batik Tasikmalaya menjadi salah satu oleh-oleh khas dari Tasikmalaya.
Kelom Geulis
Kelom Geulis adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang indah dan menarik. Istilah ini biasanya digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang memiliki nilai estetika yang tinggi, seperti seni, arsitektur, atau alam.
Kelom Geulis merupakan kata yang berasal dari bahasa Sunda yang secara harfiah berarti “indah sekali”. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang memiliki keindahan yang sangat kuat dan menyentuh hati.
Dalam seni, Kelom Geulis digunakan untuk menggambarkan karya seni yang memiliki nilai estetika yang tinggi. Contohnya seperti lukisan atau patung yang memiliki komposisi warna yang indah, tekstur yang halus, dan rasa yang kuat.
Rengginang
Ketika Anda berkunjung ke Tasikmalaya, pastikan untuk mencoba salah satu jajanan khas dari daerah ini yang terbuat dari tepung beras yang dibentuk seperti kue dadar dan digoreng, yaitu Rengginang.
Makanan ini dijadikan sebagai oleh-oleh yang wajib dibawa pulang untuk keluarga. Selain itu, Rengginang juga cocok untuk dikonsumsi sebagai cemilan saat perjalanan pulang dan sebagai makanan santai. Harganya yang terjangkau, yaitu sekitar 20 ribu untuk setengah kilogram, membuat Rengginang menjadi pilihan yang tepat untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.
Sambal Goang
Sambal Goang adalah salah satu buah tangan yang banyak dicari oleh wisatawan. Ini dibuat dari berbagai jenis cabai rawit yang ditambahkan dengan bawang putih, garam, dan kencur.
Semua bahan ini ditumbuk hingga halus dan disiram dengan minyak sambal. Sambal Goang sangat cocok untuk dijadikan pelengkap makan bersama dengan pepes ikan atau menu Sunda lainnya. Saat ini, Anda juga dapat membawa pulang sambal Goang dalam kemasan yang sama lezatnya dengan yang dijual di tempat.
Kelontong
Kolontong adalah camilan yang terbuat dari tepung ketan putih yang ditambah dengan gula merah dan gula pasir. Proses pembuatannya memakan waktu yang cukup lama, namun rasanya yang manis dan tekstur yang renyah membuat camilan ini banyak digemari.
Kolontong cocok untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh untuk kerabat. Kolontong mudah ditemukan di Tasikmalaya, dijual dalam kemasan 2 kg dengan harga yang terjangkau sekitar Rp. 40 ribuan.
Keripik Sukun
Keripik sukun adalah makanan yang terbuat dari daging sukun yang digoreng dengan tepung dan rempah-rempah. Sukun adalah sejenis buah yang berasal dari pohon sukun yang tumbuh di daerah tropis, terutama di Indonesia. Daging buah sukun yang digunakan dalam pembuatan keripik sukun ini biasanya diolah terlebih dahulu sebelum digoreng.
Proses pembuatan keripik sukun meliputi beberapa tahap, yaitu:
- Pemilihan buah sukun yang matang dan segar.
- Pencucian dan pemotongan daging buah sukun menjadi potongan-potongan kecil.
- Pengolahan daging buah sukun dengan cara direndam dalam air garam atau air asam untuk menghilangkan rasa pahit.
- Penyiangan daging buah sukun dengan tepung dan rempah-rempah.
- Penggorengan daging buah sukun dengan minyak panas hingga kering dan renyah.
Wajit Tasikmalaya
Wajit adalah makanan khas Tasikmalaya yang terbuat dari tepung beras yang dibentuk seperti bulat-bulat kecil dan diolah dengan cara digoreng. Wajit merupakan makanan yang sangat populer di Tasikmalaya dan sering dijumpai di pasar-pasar tradisional atau warung-warung di kota tersebut.
Proses pembuatan Wajit cukup sederhana, meliputi beberapa tahap seperti :
- Pembuatan adonan tepung beras yang dicampur dengan air, garam dan gula pasir.
- Adonan diuleni hingga tercampur rata.
- Adonan di bentuk bulat-bulat seperti bola dengan ukuran yang sama.
- Setelah itu, wajit diolah dengan cara digoreng dalam minyak panas hingga matang dan renyah.
Sate Pisang
Sate Pisang adalah makanan khas Tasikmalaya yang terbuat dari pisang yang digoreng dan ditusuk dengan tusukan sate. Pisang yang digunakan biasanya adalah jenis pisang kepok yang diolah dengan cara digoreng.
Proses pembuatan Sate Pisang meliputi beberapa tahap seperti:
- Pemilihan pisang yang matang dan segar
- Pencucian dan pengupasan pisang
- Penusukan pisang dengan tusukan sate
- Penggorengan pisang dengan minyak panas hingga matang dan renyah
Sate Pisang memiliki rasa yang gurih dan renyah, dengan tekstur pisang yang lembut di dalamnya dan renyah di luar. Sate Pisang sering disajikan dengan saus kacang atau saus lainnya sebagai pendamping makan.
Tutug Oncom
Tutug Oncom adalah makanan khas Tasikmalaya yang terbuat dari oncom, yaitu jenis makanan yang terbuat dari kacang-kacangan yang difermentasi. Oncom yang digunakan dalam pembuatan Tutug Oncom ini biasanya diolah terlebih dahulu sebelum digoreng.
Proses pembuatan Tutug Oncom meliputi beberapa tahap seperti :
- Pembuatan oncom dari kacang-kacangan yang difermentasi, seperti kacang hijau atau kacang-kacangan lainnya
- Pencucian dan pemotongan oncom menjadi potongan-potongan kecil.
- Penyiangan oncom dengan tepung dan rempah-rempah.
- Penggorengan oncom dengan minyak panas hingga kering dan renyah.
Tutug Oncom memiliki rasa yang gurih dan renyah, dengan aroma rempah-rempah yang kuat. Tutug Oncom ini dapat disajikan sebagai makanan ringan atau camilan, bisa juga dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari tasikmalaya. Tutug Oncom ini juga dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam masakan seperti sup atau nasi goreng.
Opak
Opak adalah makanan khas Tasikmalaya yang terbuat dari tepung jagung yang dibentuk seperti bulat-bulat kecil dan diolah dengan cara digoreng. Opak merupakan makanan yang sangat populer di Tasikmalaya dan sering dijumpai di pasar-pasar tradisional atau warung-warung di kota tersebut.
Proses pembuatan Opak cukup sederhana, meliputi beberapa tahap seperti :
- Pembuatan adonan tepung jagung yang dicampur dengan air, garam dan gula pasir.
- Adonan diuleni hingga tercampur rata.
- Adonan di bentuk bulat-bulat seperti bola dengan ukuran yang sama.
- Setelah itu, opak diolah dengan cara digoreng dalam minyak panas hingga matang dan renyah.
Opak memiliki rasa yang gurih dan renyah, dengan tekstur yang lembut di dalamnya dan renyah di luar. Opak sering disajikan dengan saus kacang atau saus lainnya sebagai pendamping makan. Opak juga dapat dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari Tasikmalaya.
Demikian beberapa oleh-oleh khas Tasikmalaya yang dapat Anda bawa pulang. Ingat untuk memilih oleh-oleh yang tahan lama jika Anda akan pergi jauh. Ada beberapa jenis makanan seperti kue basah yang tidak dapat bertahan lama. Jadi, sudah memutuskan oleh-oleh apa yang akan Anda bawa pulang untuk keluarga di rumah?
