Makanan Khas India

Sutoro Naruto

Sudah sejak lama masyarakat Indonesia menggemari segala hal yang berbau India. Mulai dari kehidupan selebritinya, kehadiran drama-drama layar kaca, hingga santapan kulinernya.

Berbicara mengenai kuliner khas India, penduduk Indonesia juga mulai mengakrabkan diri dengan masakan India.

Tidak heran jika banyak orang Indonesia yang tertarik dengan makanan khas India. Selain lezat, kuliner dari Anak Benua juga mengandung komposisi bahan seperti rempah-rempah yang banyak ditemui di Indonesia.

Lihat juga makanan khas bali

Kebanyakan masakan Indonesia mencerminkan keanekaragaman iklim, demografi, dan agama.

Berbagai jenis sajian yang berasal dari India mempunyai ciri khas pada penggunaan berbagai rempah yang menimbulkan aroma harum pada masakan serta beragam sayuran yang tumbuh di India.

Dari sekian banyak kuliner yang berasal dari tanah kelahiran aktor kawakan Shah Rukh Khan, ada beberapa makanan khas India yang sangat terkenal di banyak negara.

Untuk mengetahuinya, kamu bisa melihat daftar yang telah MakananOlehOleh.com buat berikut ini.

Makanan Khas India yang Terkenal didunia

Naan

Contoh makanan India pertama yang perlu kamu ketahui adalah naan. Naan adalah panganan berbentuk roti yang terbuat dari bahan dasar tepung ragi.

Di Indonesia, sebagian orang yang mengetahui makanan ini menyebutnya dengan nama roti india. Untuk kamu yang belum tahu, naan merupakan roti tradisional dari India yang menggunakan tepung ragi sebagai bahan utama yang diolah dalam oven modern ataupun tradisional yang terbuat tanah liat atau orang India menyebutnya dengan tandoor.

Naan biasanya dijadikan hidangan oleh penduduk India ketika sedang bosan menyantap makanan pokoknya. Untuk menambah kekayaan rasanya, roti ini kerap dimakan bersama hidangan lain seperti ayam tandoori dan palak paneer.

Beberapa variasi dimiliki oleh naan, seperti butter naan. Butter naan sendiri dibuat dengan bahan dasar yang sama dengan naan original. Bedanya, butter naan dimasak bersama mentega dalam jumlah banyak sehingga menciptakan roti yang gurih dan crispy.

Samosa

Camilan orang India yang tak kalah enak dari naan adalah samosa. Samosa ini bisa dibilang seperti pastelnya orang Indonesia. Bedanya, kalau pastel mempunyai bentuk setengah lingkaran, samosa bentuknya segitiga.

Samosa adalah makanan khas India yang menawarkan cita rasa gurih dengan tekstur yang renyah. Selain bercita rasa original alias gurih, sekarang samosa juga telah dimodifikasi sehingga memiliki berbagai varian rasa seperti cokelat dan susu.

Jika kamu mau mencoba makanan ringan khas India ini, samosa juga bisa ditemui di Indonesia. Dari sekian banyak restoran yang tersebar di Indonesia, ada restoran yang menyajikan menu masakan khas Timur Tengah di Jakarta yang bisa menjadi incaran kamu.

Restoran-restoran tersebut bukan hanya menyajikan samosa bercita rasa gurih dan manis, tetapi ada juga yang dicampurkan dengan keju dan bawang bombay. Untuk mengetahui restoran mana yang menyediakan menu ini, kamu bisa melihat selengkapnya pada laman FoodDetik.

Gulab Jamun

Gulab jamun merupakan makanan penutup yang tak hanya terkenal di negara India, tetapi juga di negara-negara lain yang masuk dalam kawasan Asia Selatan, seperti Nepal, Pakistan, dan Bangladesh.

Bahkan, di negara-negara di Karibia seperti Trinidad dan Jamaika juga terdapat makanan ini. Panganan ini hampir ada di negara-negara yang menyukai kuliner manis, salah satunya India.

Bagi yang belum tahu apa itu gulab jamun, makanan khas India ini adalah panganan sederhana yang berbentuk bulat seperti bola dengan ukuran kecil-kecil. Gulab jamun terbuat dari bisquick, susu bubuk, susu cair, dan mentega leleh.

Adonan yang sudah dibentuk bulat-bulat dan digoreng matang kemudian akan direndam dalam sirup air mawar selama beberapa jam hingga seharian. Setelah sirupnya menyerap, gulab jamun baru bisa dimakan.

Kulfi

Makanan pencuci mulut yang juga berasal dari India bukan cuma gulab jalmun yang terkenal, tetapi ada juga kulfi yang tak kalah lezat dan fenomenal.

Selain di India, kulfi juga bisa ditemukan di Pakistan, Bangladesh, Myanmar, Nepal, dan sejumlah negara di Timur Tengah lainnya. Makanan khas India yang terkenal enak ini dibuat dari bahan dasar susu segar dan gula yang direbus pada api kecil.

Di negeri Anak Benua, kulfi banyak dijajakan oleh penjual dengan gerobak kaki lima. Kebanyakan penjual menjajakan kulfi pada sebuah wadah dari tanah liat bernama matka yang berisikan es batu dan garam agar kulfi tidak mudah meleleh.

Untuk penyajiannya, kulfi umumnya dihidangkan pada selembar daun kemudian disiram rempah-rempah tropis dan bahkan bihun. Kulfi mempunyai rasa yang beragam, seperti mawar, mangga, dan vanili.

Dosa

Mendengar nama makanan khas India ini, pasti sebagian masyarakat Indonesia akan bertanya, kenapa dinamakan dosa?

Tidak diketahui secara pasti kenapa makanan ini memiliki nama yang sedikit ekstrim di telinga penduduk Indonesia.

Memangnya, apa itu dosa? Di India, dosa adalah makanan yang mirip seperti lekker crepes, rasanya enak, bentuknya kering, dan teksturnya renyah. Dosa dibuat dari bahan dasar kacang dan beras yang sudah difermentasi.

Makanan ini bisa dimasak dengan sedikit percikan minyak maupun tidak. Di India sendiri, makanan ini juga suka dipanggil dengan dosay atau dosai. Biasanya orang India menyantap dosa sebagai menu sarapan atau makan malam.

Bahkan, tak jarang juga yang memakannya sebagai teman di waktu kosong. Makanan ini sangat baik untuk kesehatan karena mengandung kadar karbohidrat tinggi dan rendah kandungan lemak serta kalori.

Chapati

Bagi kamu pecinta drama Bollywood, pasti tidak asing dengan “Chapati”. Bukan karena tahu, tapi karena cukup banyak tokoh-tokoh perempuan dalam serial drama India yang menggunakan nama ini.

Tapi dalam dunia kuliner, apakah kamu tahu apa itu chapati? Chapati adalah makanan sejenis roti yang berbeda dengan naan. Chapati dibuat dari adonan roti gandum yang sengaja dibuat agar tidak mengembang.

Orang India biasa menyebut chapati dengan roti. Panganan ini tidak mempunyai rasa alias dibiarkan tawar karena tidak menggunakan perisa.

Sebagai gantinya, chapati menjadi hidangan yang disantap bersama lauk berbumbu lain. Meskipun umumnya disajikan dalam keadaan tanpa perisa, ada juga yang menambahkan paneer, lobak, atau jenis sayuran lain ke dalam chapati.

Selain chapati, ada juga makanan khas India yang mirip dengannya, namanya adalah paratha. Bedanya, parata lebih tebal dari chapati dan teksturnya berlapis-lapis.

Biryani

Biryani adalah makanan khas India yang menghidangakn sajian utama berupa nasi yang dimasak dengan rempah-rempah India dan dikombinasikan dengan tambahan sayuran atau daging.

Biryani, biriani, atau beriani tak hanya ditemui di India, tetapi juga di kawasan Asia Selatan lain seperti Pakistan, Nepal, Bangladesh, dan Sri Lanka. Bahkan, di Indonesia dan Malaysia, hidangan ini juga cukup terkenal dan banyak disajikan di restoran-restoran khas Timur Tengah.

Panganan ini sebenarnya diketahui oleh masyarakat India dan sekitarnya oleh pedagang dan pelancong dari bangsa Persia melalui serangkaian proses memasaknya yang unik. Beras yang dipilih dicuci dan direbus dalam panci tanpa bumbu.

Setelah berasnya sudah setengah masak, barulah beras dicampur dengan kaldu berbumbu yang kemudian dibiarkan dalam keadaan panci tertutup hingga matang dan kaldunya menyerap ke dalam nasi.

Nasi biryani yang sudah matang berikutnya ditambahkan dengan lauk pelengkap seperti aneka daging dan sayuran.

Jalebi

Jika kamu orang Jawa dan Sunda, kamu bisa dengan mudah kepada makanan khas India yang satu ini. Alasannya, jalebi menawarkan cita rasa manis yang sangat pas untuk selera lidah masyarakat Jawa.

Camilan ini dibuat dari tepung yang dibentuk melingkar untuk kemudian digoreng hingga matang. Setelah digoreng, jalebi akan direndam dalam sirup gula hingga permukaannya mengilap dan mengkristal. Jalebi juga disebut sebagai permen.

Permen jalebi mempunyai tekstur kenyal berlapiskan gula yang mengering. Di India, jalebi biasa dihidangkan sebagai manisan atau makanan penutup. Permen manis asal India ini biasanya dijual dalam jumlah banyak.

Dikarenakan rasanya yang amat manis dan mengandung kalori yang sangat tinggi, jalebi tidak disarankan untuk dikonsumsi dalam jumlah banyak dengan frekuensi yang sering.

Ayam Tandoori

Dari sekian banyak makanan yang berasal dari India yang ada, mungkin ayam tandoori akan masuk ke dalam daftar makanan khas India paling terkenal di negara-negara lain. Dinamakan ayam tandoori karena ayamnya melewati proses yang bernama tandoori.

Tandoori sendiri adalah cara memasak bahan makanan dengan bumbu yang dibuat meresap ke dalam bahan untuk kemudian dipanggang dalam oven tandoori bertemperatur sangat tinggi atau mencapai 300 derajat celcius.

Lihat juga makanan khas sunda

Dikarenakan oven yang digunakan untuk memanggang sangat panas, ayam biasanya ditusuk pakai beski panjang.

Adapun bumbu yang digunakan untuk melumuri ayam antara lain minyak mustar, garam musala, garam bubuk, yoghurt, bubuk cabai, bubuk ketumbar, bubum jinten, dan bumbu khas India yang bernaa kasoori methi.

Ayam tandoori dikenal sebagai makanan khas India yang mendunia. Bahkan, cara memasak ayam ini juga sudah dilakukan di negara-negara lain untuk bahan makanan selain ayam.

Laddu

Dalam sebuah cerita yang begitu tersohor di India, sebut saja Mahabharata, ada seorang tokoh bernama Bhima yang sangat jatuh hati dengan makanan bernama laddu. Laddu atau laddoo merupakan kue yang bentuknya mirip dengan gulab jamun, yakni bulat-bulat kecil.

Makanan khas India ini mempunyai cita rasa yang manis. Bahan dasar yang digunakan untuk membuat adonan laddu adalah tepung dan gula. Kue manis ini biasanya tersaji pada acara-acara perayaan atau keagamaan.

Tepung yang dipakai untuk membuat laddu adalah tepung gandum kasar. Selain gandum tepung yang juga biasa dipilih untuk laddu adalah tepung kacang panjang dan kelapa.

Sebelum adonan laddu dibentuk bulat-bulat, biasanya akan dioles pakai mentega khas India bernama ghee terlebih dahulu baru kemudian dibentuk bulat dan digoreng.

Selain dihidangkan dalam pesta-pesta bahagia, laddu juga biasanya menjadi hidangan penutup tradiisonal pada saat Idul Fitri oleh penduduk Muslim di India.

Kheer

Perlu kamu ketahui kalau orang India juga mempunyai makanan pokok yang sama dengan makanan pokok masyarakat Indonesia, yakni beras.

Di tanah Hindustan [sebutan lain untuk negara India], ada cukup banyak hidangan yang menggunakan beras sebagai bahan utamanya.

Dari beragam makanan khas India berbahan dasar beras, ada satu yang cukup terkenal dan disukai hampir seluruh penduduk India. Nama makanan tersebut adalah kheer atau bisa juga disebut puding beras.

Puding beras biasa dijadikan hidangan pencuci mulut setelah melakukan santap besar. Rasa dari kheer sangat nendang di mulut.

Makanan berjenis dessert ini terbuat dari campuran beras, tepung gandum, tepung tapioka, susu, dan gula.

Bahan-bahan tersebut kemudian dipadukan dengan rempah-rempah pilihan seperti kapulaga dan kunyit sehingga rasa dan aromanya lebih sedap. Kheer biasanya dimakan bersama topping kismis, kacang mete, dan almond.

Pulao

Pulao atau pilaf adalah makanan khas India yang sangat mirip dengan nasi biryani. Setidaknya ada tiga perbedaan mencolok antara nasi biryani dan pulao.

Pertama, jika biryani merupakan makanan utama yang disajikan bersama beragam sajian yang ditambahkan, kalau pulao justru yang menjadi sajian tambahan untuk menemani hidangan utamanya.

Kedua, pada biryani nasi dan dagingnya dimasak secara terpisah sebelum disatukan. Sedangkan pulau menjadi sajian tunggal dalam satu wadah di mana terdapat beras dan daging yang bercampur dalam satu cairan berbumbu hingga meresap. Dan yang ketiga, biryani mempunyai cita rasa bumbu yang lebih kuat dengan komposisi bahan yang lebih rumit dibanding pulau.

Aloo Gobi

Aloo gobi merupakan panganan yang terbuat dari beragam bahan dan bumbu yang didominasi oleh berbagai jenis sayuran seperti kol, kentang, tomat, bawang merah, bawang putih, cabai hijau, jahe, jeruk nipis, dan daun ketumbar.

Makanan khas India satu ini bisa disantap sebagai hidangan utama tanpa lauk pendamping maupun dengan lauk pendamping, tergantung selera.

Selain di India, aloo gobi juga sangat terkenal di Eropa. Biasanya aloo gobi dijadikan makanan sampingan yang tak hanya menggunakan sayuran tetapi juga daging-dagingan.

Sementara di India sendiri aloo gobi mempunyai banyak variasi, tapi hampir keseluruhannya dibuat kering [karena pada dasarnya aloo gobi adalah hidangan kering].

Salah satu variasi aloo gobi yang cukup diminati penduduk India adalah versi dari Maharashtra yang menggunakan kacang polong sebagai bahan tambahannya.

Idli

Idli adalah makanan yang berasal dari India Selatan. Dari tampilan makanannya, idli mempunya bentuk yang mirip dengan surabi khas Bandung, yakni berwarna putih dan umumnya berbentuk bulat melingkar. Di India, idli biasa dihidangkan sebagai menu sarapan.

Masyarakat India biasanya antusias untuk menyantap idli ketika baru keluar adri steamer atau pressure cooker karena masih legit dan hangat. Makanan khas India ini dibuat dari bahan dasar nasi putih dengan tujuan agar bisa mengenyangkan perut sebagai menu pembuka hari.

Proses pembuatan idli terbilang cukup rumit dan memakan waktu. Hal ini dikarenakan beras yang dipakai harus difermentasi terlebih dahulu selama 8 – 10 jam dalam air.

Kemudian saat adonan sudah mengembang barulah dimasukkan ke dalam cetakan dan dikukus dalam waktu 10 – 12 menit dengan suhu yang tinggi. Jika sudah matang, idli bisa langsung disantap hangat-hangat bersama buah nanas.

Kheema

Kheema, keema, atau qeema adalah makanan tradisional yang begitu terkenal di Asia Selatan, salah satunya adalah India. Makanan ini menggunakan daging giling sebagai sajian utamanya.

Daging-daging tersebut dibumbui oleh beragam rempah yang dikombinasikan bersama kacang polong atau irisan kentang. Daging yang dipilih bisa dari banyak hewan. Kalau di Indonesia [makanan ini juga terkenal di Indonesia] biasanya kheema dibuat dari daging sapi.

Kheema paling nikmat jika disantap pada malam hari di mana cuacanya sedang dingin. Makanan khas India ini biasanya tak dimakan sendiri, tetapi dibungkus dulu bersama roti tawar atau naan.

Tekstur legit dari roti tawar atau naan yang berpadu dengan pedasnya kheema bisa membantu menghangatkan tubuh yang sedang kedinginan akibat angim malam.

Rajma Masala

Untuk kamu yang sedang berdiet, kamu bisa mencoba untuk rutin makan rajma masala. Rajma sendiri di India merujuk pada kacang merah. Biasanya, biji-bijian menjadi makanan untuk diet kebanyakan orang India.

Rajma masala adalah salah satu makanan khas India yang biasa dimakan untuk membantu program penurunan berat badan seseorang. Rajma biasanya dihidangkan bersama roti dan chapati.

Jika kamu tertarik dengan panganan ini, rajma masala bisa kamu buat sendiri di rumah. Bahan-bahan yang digunakan hanyalah biji-bijian kering [umumnya kacang merah] yang kemudian direbus hingga matang.

Setelah itu, proses berikutnya adalah membuat bumbunya yang terdiri dari bubuk cabai, jinten, kunyit, dan garam masala.

Saat semua bahan sudah siap, kacang merah dan bumbu bisa langsung ditumis dalam wajan hingga matang. Untuk resep membuat rajma masala selengkapnya, kamu bisa menyontek pada halaman ini.

Pakora

Pakora, apa itu? Pakora adalah makanan khas India yang umumnya dihidangkan sebagai menu pembuka.

Bahan yang digunakan untuk membuat pakora antara lain tepung, bumbu rempah, dan sayur-sayuran yang dpotong-potong. Secara tampilan pakora mirip dengan peyek dan jamur crispy. Bedanya, pakora dihidangkan dengan saus cocolan, sambal pedas, atau kecap asin.

Di India, pakora sangat sering dijadikan camilan. Makanan ini termasuk sehat karena dibuat dari sayur dan telur. Selain itu, pakora juga bisa membuat perut kenyang karena bahan dasar yang dipakai setidaknya bisa mengantarkan sejumlah karbohidrat pada tubuh.

Kalau kamu penasaran ingin mencobanya, pakora bisa dibikin sendiri di rumah dengan menengok resepnya di berbagai situs masakan yang tersebar di jagat maya.

Chole Bhature

Chole bhature adalah salah satu makanan khas India berjenis kacang-kacangan. Chole sendiri adalah kacang yang bisa ditemukan di India dengan mudah, bentuknya sangat menggoda mata.

Sebelum diolah menjadi makanan, chole harus direndam terlebih dahulu selama satu malam untuk kemudian dimasak bersama beberapa bumbu yang juga dicampurkan dengan yoghurt.

Sementara bhature adalah roti yang berbentuk gemuk setelah melewati proses penggorengan. Ukuran bhature cukup besar tapi di dalamnya tidak ada isian sama sekali.

Oleh karenanya, chole dan bhature bisa disantap sebagai sajian yang saling melengkapi. Renyahnya chole yang sudah bercampur dalam saus kental dimasukkan ke dalam bhature lalu dimakan. Di India makanan ini cukup banyak dijual sehingga setiap orang bisa menikmatinya kapan saja.

Pani Puri

Hidangan praktis yang biasa disantap masyarakat India sebagai alternatif jika tidak menemukan chole bhature adalah pani puri. Pani puri sendiri lebih dikenal sebagai jajanan pasar yang mengenyangkan.

Bentuk dari makanan khas India ini bulat seperti bola tenis yang di dalamnya berisikan aneka macam isian seperti kacang-kacangan, irisan kentang rebus, dan beragam bumbu rempah termasuk daun mint untuk memperkaya rasanya.

Pani puri juga sama seperti chole bhature yang bisa ditemukan penjualnya di pinggir-pinggir jalan dengan menggunakan gerobak kaki lama.

Penyajian pani puri biasanya dilakukan bersama kuah khas yang terbuat dari campuran daun mint, cabai hijau, gula pasir, jintan bubuk, jahe, daun ketumbar, jeruk nipis, air asam jawa, dan garam.

Pani puri yang dicelupkan ke dalam kuahnya akan menghasilkan cita rasa yang sangat istimewa di lidah.

Halwa

Halwa atau gajar ka halwa adalah makanan berbentuk manisan yang biasa dijadikan makanan penutup oleh rata-rata warga India.

Manisan halwa terbuat dari bahan dasar wortel yang diserut dan diolah hingga menjadi pudding. Makanan khas India ini biasanya banyak tersaji di rumah-rumah saat Idul Fitri. Di India sendiri, halwa lebih sering dibuat oleh penduduk India Utara.

Karena dibuat dengan tujuan sebagai makanan penutup, halwa dibuat dengan cita rasa yang cenderung manis yang dihasilkan oleh kapulaga.

Halwa umumnya dibentuk kotak dan pada bagian atasnya diletakkan kismis atau almond agar rasanya lebih nikmat.

Lihat juga makanan khas jawa tengah

Makanan ini paling disukai oleh anak-anak karena banyak mengandung susu dan tinggi serat. Halwa bisa dimakan dalam keadaan dingin ataupun hangat.

Agama serta kebudayaan membawa pengaruh yang besar pada cukup banyak makanan khas India.

Selain itu, akulturasi yang melibatkan India dengan kawasan tetangganya juga menimbulkan dampak yang cukup besar dalam perkembangan seni kuliner India.

Hingga sekarang, masakan India telah berhasil menyelinap dan memengaruhi masakan-masakan di negara lain di dunia, terutama di kawasan Asia Tenggara, semisal Indonesia, di mana banyak ditemukan beras [yang juga menjadi makanan pokok orang India] sebagai bahan utama untuk hampir keseluruhan jenis masakannya.

Makanan Khas Lainnya:

Bagikan:

Sutoro Naruto

Penulis ini menyukai makanan seperti bakso, ayam geprek, rendang dan masih banyak yang lainnya.

Leave a Comment